INTERPRETASI LAPISAN BAWAH PERMUKAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI SCHLUMBERGER DAN GEOKIMIA: STUDI KASUS TPA MUARA FAJAR RUMBAI
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
1. Azwar, A. H. (1996). Reliabiltas dan validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
2. Departemen Kesehatan RI. (2004). Pengkajian kuantitatif rumah tangga sehat dengan metode survey cepat seri 1. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
3. Slamet, J. S. (1994). Kesehatan lingkungan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
4. Juandi, M. (2009). Analisa pencemaran air tanah berdasarkan metode geolistrik studi kasus tempat pembuangan akhir sampah Muara Fajar Kecamatan Rumbai. Jurnal Program Studi Ilmu Lingkungan PPS Universitas Riau.
5. Juandi, M. (2011). penyelidikan pola sebaran limbah deterjen bawah permukaan tanah dengan applikasi geolistrik. Jurnal Ilmu Lingkungan, 5(1).
6. Juandi, M., Malik, U., & Leonardo, M. (2018). Analisa tingkat pencemaran air bawah tanah dengan metode geolistrik konfigurasi Schlumberger di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Komunikasi Fisika Indonesia, 15(1), 23–27.
7. Sapitri, T. E. & Malik, U. (2020). Identifikasi Air Tanah di Perumahan Graha Mustamindo Permai 3 Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Schlumberger. Komunikasi Fisika Indonesia, 17(3), 150–154.
8. Susoso, A., Juandi, M., Dewi, R., & Malik, U. (2019). Interpretasi akuifer dangkal dan dalam dengan menggunakan metode invers smoothness-constraint least squares data geolistrik konfigurasi Schlumberger di PLTU Tenayan Raya. Aptek, 11(2), 130–137.
9. Fitriani, R., Muhammad, J., & Rini, A. S. (2020). Investigation of the distribution of aquifers and groundwater quality in the village of Rimbo Panjang, Kampar District. Science, Technology & Communication Journal, 1(1), 8–15.
10. Telford, W. M., Geldart, L. P., & Sheriff, R. E. (1990). Applied geophysics: Second editon. USA: Cambridge University Press.
11. Pertiwi, M., Muhammad, J., Farma, R., & Saktioto, S. (2020). analysis of shallow well depth prediction: A study of temporal variation of GRACE satellite data in Tampan District-Pekanbaru, Indonesia. Science, Technology & Communication Journal, 1(1), 27–36.
12. Juandi, M. (2009). Analisis pencemaran limbah berdasarkan nilai resistivitas. Journal of Environmental Science, 1(4), 36–45.
13. Hayashi, M. (2004). Temperature-electrical conductivity relation of water for environmental monitoring and geophysical data inversion. Environmental monitoring and assessment, 96(1), 119–128.
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jkfi.18.1.22-28
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Indexing by: